Malam menjemput asa perempuan duka keperaduan
Setelah satu kejap mata terpejam dalam buai
Lalu kembali terbangun dengan meluapnya rindu
Masih berputar bayang wajah diantara pekatnya rindu sekosong temu
Mengusir dingin yang menjalar dengan usapan wudhu
Perpanjang sujud hanya ikhlas untuk berserah
Ditiap butir doa, kutitipkan rindu sejauh jauh jarak peluk
Aku mendekapmu atas ridho-Nya
Di antara kosongnya kata dan suara,
Masih tergores jelas cinta dalam relung kalbu
Menumpahkan semua rasa dalam diam di atas sajadah pertengahan malam
Setulus-tulus kasih, kutitipkan dirimu hanya kepada-Nya
Biar semesta yg mempertemukan kita
01.05
12 Mei 2015
Setelah Tahajud
0 komentar:
Post a Comment