Di pertengahan malam ini, di antara hujan turun tiada henti
Aku melukis wajahmu dalam embun hujan di balik kaca jendela
Sambil mendengar gemericik setiap tetesnya di atap rumah,
bagaikan musik alam nan merdu
Hatiku tak menentu malam ini,
terasa bahagia tak lagi mampu ku bendung
Membuncah...
Detik jam kian menyatu diantara kelam menemani,
Bagai melodi dalam menikmati kebahagiaan ini
Ku eja lagi aksara rindumu sore tadi, terekam tulus dalam tiap ucap
Aku rindu..
Aku rindu,
katamu di seberang sana,
Terhalang seribu empat ratus dua puluh kilometer
Tapi aku masih mampu terjemahkan dengan jelas
Kita ucap lagi sebait doa pelipur rindu hari ini
Sebagai penyemangat untuk dua insan yang terpaut kasih yang terhalang jarak
Pintaku malam ini, satukan kami dalam cinta yang abadi
Jakarta - Makassar
24 Maret 2015
-
Ku Peluk Jarak dalam Aksara Rindu
Friday, March 27, 2015
Diposkan oleh koikhoiriyyah di 11:40 PM | Email This BlogThis! Share to X Share to Facebook |
0 komentar:
Post a Comment