Sore lagi lagi menemuiku dgn muram yg tak mau pergi dari wajahnya
Karena waktu tak akan berhenti
Melaju tanpa perduli kamu yg terseret mengikutinya
Terpapah tanpa tau arah
Hujan bergerak lambat bergeser dari kampung sebelah
Begitu perlahan, seakan gerimis ini menghentikan segalanya
Yg ada hanya aku dgn kosongnya tatap dan bisunya rintik yg perlahan tiupkan semilir udara hujan
Semua menjadi begitu tenang seiring hujan yg tersenyum
Menggandengku keluar dari dunia yg bising akan benci dan caci
Seketika hujan menjadi hangat menyejukan, seelok embun di pelupuk pagi
Matahari yg katanya hanya sampai petang menemani, terus menggantung sinar
Bercengkrama dengan anganku yg semakin terbang, hanyut terbawa tenangnya hujan sore ini
Walau pelangi enggan menari, tapi alam tengah manis mendekap
Terima kasih senja, kau masih mampu hadirkan sekulum senyum pada wajahku yg terlalu kosong dari kata cinta
17.13
8 Desember 2014