Aku takut, begitu kalut hingga mata berkabut
Ternyata dinginnya malam tak mampu memeluk emosi yang menyakitkan, hingga harus ku muntahkan
Mengalir berdebar hingga ujung nadi
Apakah ini harus mengguncang kalbuku sekeras itu?
Aku takut, begitu kalut hingga mata berkabut
Karena kata bisa menjadi begitu jahat memekakan telinga jika terus berulang dengan kejam
Aku hanya rindu sunyi menemani setiap sejuknya nafas berhembus
Harmoni sunyi yang tercipta akan lebih memanja di telinga
Tetapi aku akan terlalu egois untuk berteman sunyi
Merindu damai, mendamba cinta tanpa cela dendam
Tak ingin lagi emosi dalam tiap sudut mata yang perih
Tak ingin lagi getar dalam tiap keluh yang berputar bagai cinema
Tak ingin lagi sesak dalam tiap ujung teriak malam hari
Aku hanya ingin bermimpi dengan restunya
Aku takut, begitu kalut hingga mata berkabut. gelap.
11.34
10 November 2014
11.34
10 November 2014
0 komentar:
Post a Comment